Sriwijaya FC - IST |
Total tunggakan dari gaji musim 2011/2012 serta DP para mantan pemainnya pada musim 2012/2013 mencapai Rp2,5 miliar. Jika SFC tetap ingin bermain di ISL 2013/2014, Laskar Wong Kito harus menyelesaikan persoalan finansialnya dalam waktu satu minggu ke depan, sebagaimana batas waktu yang diberikan PSSI, terhitung sejak Kamis 12 Desember.
Manajemen SFC melalui Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Augie Bunyamin, membenarkan adanya tunggakan gaji serta DP pemain yang sempat merumput di Jakabaring.
Dikatakannya, saat ini manajemen SFC mulai bergerak cepat demi mengatasi masalah ini agar dapat lolos dari verifikasi dan mengikuti ISL tahun ini.
"Pelunasan DP pemain tidak seluruhnya, melainkan hanya beberapa pemain saja yang belum lunas. Demikian pula dengan sisa gaji pemain musim 2011/2012, setelah dicicil, sisanya satu bulan dilunasi segera sebelum kompetisi ISL 2014 bergulir, sesuai tenggat yang ditetapkan tim verifikasi PT Liga Indonesia," ujar Augie, Jumat (13/12/2013).
Presiden SFC, Dodi Reza Alex harus rela menggadaikan rumahnya di kawasan Kemang Jakarta untuk ketiga kali, agar timnya terbebas dari belenggu persoalan finansial yang membelit saat ini demi lolos verifikasi keuangan.
“Kami punya waktu satu minggu untuk dapat melunasi sisa gaji pemain dan DP agar lolos verifikasi sesuai dengan syarat dari PSSI untuk melakukan pembenahan finansial. Presiden SFC bahkan siap untuk menggadaikan rumah miliknya agar permasalahan ini cepat teratasi,” kata Augie.(okezone)