Arema - IST |
Di Grup C, Persela Lamongan berhasil menggapai target lolos dengan kemenangan tipis 1-0 lawan PSM Makassar. Kemenangan itu membuat Persela melangkah ke semifinal dengan 4 angka, sama persis dengan perolehan Persegres Gresik United yang sudah lolos lebih dulu.
Dari Kanjuruhan, kemenangan Singo Edan dipastikan Christian Gonzales (6'), Irsyad Maulana (48'), serta pemain pengganti Samsul Arif (86'). Hasil ini membuat Arema lolos ke semifinal dengan koleksi 6 angka hasil dua kemenangan lawan Sriwijaya FC dan Persik Kediri. Babak semifinal akan berlangsung pada Minggu 22 Desember.
Pertandingan berat sebelah memang sangat terlihat di lapangan. Arema tidak memberikan kesempatan kepada Persik yang terus tertekan di pertahanan sendiri. Statistik di babak pertama menunjukkan Persik hanya memiliki satu tendangan ke gawang.
Sedangkan Arema memberikan teror dengan belasan ujicoba ke gawang Tedi Heri. Satu gol di 45 menit pertama sebenarnya tak mewakili jalannya pertandingan. Tapi itu beralasan mengingat Macan Putih menumpuk pemain di sekitar kotak enam belas, sehingga menyulitkan Singo Edan melakukan kombinasi serangan.
Persik Kediri tak kunjung bangkit di babak kedua. Alih-alih ingin mengubah keadaan, malah kecolongan via tandukan Irsyad Maulana. Bola kiriman Gustavo Lopez memanjakan pemain muda ini untuk mengarahkan bola ke sudut gawang Persik. Gustavo yang diganti Beto Goncalves menit 54 benar-benar menunjukkan kualitasnya sore itu.
Dia mencatat setidaknya lima umpan brilian ke para penyerang Arema. Selalu tenang, rajin meminta bola sekaligus menebar umpan, sekaligus lihai dalam mengatur tempo. Gelandang Argentina ini memberikan harapan tersendiri bagi Aremania, karena memang terlalu lama Arema tak memiliki pengatur serangan cerdas.
Persik sejatinya mampu bangkit di 20 menit terakhir, namun upaya yang dilakukan hanya sekadar mengancam gawang tuan rumah. Arema malah mampu menambah keunggulan via pemain pengganti Samsul Arif menit 86.
Pada saat yang sama di Stadion Surajaya, Lamongan, Persela layak berterimakasih kepada Arif Arianto yang mencetak satu-satunya gol kemenangan di menit 30. Hasil ini tentu sangat disyukuri tuan rumah yang sebelumnya berada dalam posisi sulit dan harus memenangi laga terakhir untuk bisa melaju.
Kemenangan Persela juga di luar dugaan karena mereka sebelumnya tak begitu kompetitif di ajang ini karena persiapan yang mepet. Namun motivasi besar Laskar Joko Tingkir di laga kontra PSM membuktikan mereka tak lagi pantas diremehkan. Persela bermain dengan apik dan layak mendapatkan tiga angka.[okezone]