Arema -IST |
SLI -
Arema Cronus bergerak cepat pasca drawing grup kompetisi kasta kedua Asia,
Piala AFC Selasa lalu (10/12). Setelah masuk di grup F, manajemen dan tim
pelatih langsung mencari rekaman pertandingan klub lawan yang satu grup.
Seperti klub Vietnam (antara Ha Noi T&T atau SHB Da Nang), Selangor FA
(Malaysia) dan Maziya S&R (Maladewa).
Media
Officer Arema Cronus Sudarmaji mengatakan dalam ajang ini tim Singo Edan tidak
ingin sekadar berpartisipasi. Target jadi juara grup langsung ditetapkan, meski
ajang Piala AFC baru digelar Maret tahun depan.
"Target awal juara grup dulu. Dan sejak sekarang kami kumpulkan rekaman video terbaru tim lawan," ujar mantan wartawan ini.
Jika
berhasil masuk ke fase berikutnya tim berjuluk Singo Edan ini berharap bisa
mencatatkan sejarah baru.
Dengan
menjadi klub pertama Indonesia yang masuk babak semifinal Piala AFC. Karena
sebelumnya, Persipura Jayapura, Arema IPL dan Semen Padang hanya sanggup melaju
sampai delapan besar atau perempat final.
Selain itu,
Arema Cronus juga baru pertama kalinya turun di ajang Piala AFC. Karena
sebelumnya, tim Singo Edan berlaga di kompetisi teratas Asia, yaitu Liga
Champions Asia (LCA). Sehingga, semangat untuk berprestasi kian meninggi.
Karena lawan yang dihadapi tidak seberat di LCA.
Kembali ke
pemetaan lawan di Piala AFC musim depan, dari tiga tim pesaing, kubu Arema
Cronus menilai semua berimbang.
Namun, dari
rekaman pertandingan yang sementara ini didapatkan, baru runner-up Liga Super
Malaysia musim lalu, Selangor FA yang banyak dikantongi.
"Kami
justru waspada dengan dua klub lainnya (klub Vietnam dan Maladewa). Karena
permainan mereka jarang tersorot. Jadi kami kesulitan melakukan pemetaan
kekuatannya," kata Sudarmaji.
Namun
demikian, manajemen yakin bisa membantu tim untuk mencarikan dokumentasi
pertandingan terbaru para klub pesaing. Apalagi waktu yang dimiliki masih
lumayan panjang. Kurang lebih dua setengah bulan lagi.
"Kami
rasa sisa waktu yang kami miliki cukup untuk mengumpulkan dokumentasi tentang
mereka," lanjut pria asal Banyuwangi ini.
Di sisi
lain, manajemen memprediksi kalau tim lawan juga melakukan hal yang sama. Yaitu
mempelajari permainan Arema Cronus lewat video yang di unggah di youtube.
"Makanya
itu musim depan tim harus menampilkan permainan yang berbeda. Sehingga bisa
mengejutkan lawan," imbuhnya.
Dikonfirmasi
terpisah, pelatih Arema Cronus Suharno masih belum berfikir terkait Piala AFC.
Dia memilih untuk fokus pada laga terdekat yaitu Piala Gubernur Jatim pada
15-22 Desember besok.
Tapi, ajang itu juga sebagai salah satu persiapan untuk
musim depan dan kompetisi Piala AFC. "Kami rasa kalau masih lawan Negara
yang serumpun tidak masalah. Kami akan berikan yang terbaik. Dengan kami harus
tampil full team," tegasnya.(jawapos)