728x90 AdSpace

Latest News

Top Ad unit 728 × 90

Powered by Blogger.
Monday, November 25, 2013

Pemain Muda Persib Harus Bersaing Dengan Seniornya

Persib - IST
SLI -Pemain muda Persib Bandung terus berusaha mendapatkan kepercayaan dari tim pelatih. Ditugaskan di beberapa posisi baru pun menjadi proses yang harus dilalui. Meski begitu, mereka mengaku siap untuk terus beradaptasi.

Hampir semua posisi di skema permainan Persib memang sudah terisi nama-nama beken. Di sektor penyerangan, nama Sergio van Dijk sangat sulit digeser. Belum lagi dengan kedatangan sejumlah penyerang andal di skuad Pangeran Biru untuk Indonesia Super League (ISL) musim depan. 

Sebut saja legiun asing asal Mali, Coulibally Djibril dan pemain senior Tantan. Lebih ke belakang, Firman Utina, Konate Makan, M Taufik, hingga Hariono tampaknya masih berstatus sebagai pilihan utama.

Di sektor pertahanan, Ahmad ‘Jupe’ Jufrianto dan Abdul Rahman menjadi duet yang siap pakai untuk pelatih Persib, Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman. Persaingan tentu kian sulit dengan akan datangnya satu central defender asing yang hingga kini masih dalam pencarian.

Dua nama pilar muda Persib yang mengalami pergeseran posisi akibat  kondisi ini adalah Sigit Hermawan dan M Agung Pribadi. Sigit yang sejak berkiprah di kompetisi kelompok umur berperan sebagai striker, bergeser lebih ke sisi lapangan permainan. 

Djanur memproyeksikannya sebagai sayap kanan yang harus siap menggantikan M Ridwan jika suatu saat dibutuhkan. Begitu pula dengan Agung yang memiliki posisi asli sebagai gelandang bertahan. Dia kini diplot sebagai wingback kanan, pelapis Supardi.

“Berpindah-pindah posisi tentu menemui pola kerja yang berbeda pula. Dan itu menuntut adaptasi lagi. Tapi secara keseluruhan tidak masalah, karena kami selalu siap beradaptasi,” kata Agung.

Pemain binaan SSB UNI Bandung ini mulai bergabung dengan skuad senior Pangeran Biru sejak musim 2011 pada era pelatih Daniel Roekito. Dipercaya sebagai stopper, Agung mendapat kepercayaan lumayan besar. Dia tercatat tampil di sepuluh pertandingan, delapan diantaranya masuk dalam starting line up dengan total 620 menit bermain.

Musim selanjutnya, Pelatih Drago Mamic dan Robby Darwis mengembalikan Agung ke posisi gelandang bertahan. Pemuda kelahiran Bandung, 23 Juli 1989 ini mencatat enam penampilan dengan 231 menit bermain di ISL musim 2012.

“Setelah itu, sama pak Djadjang saya diproyeksikan menjadi bek kanan. Paling nyaman sebenarnya jadi gelandang bertahan, karena itu posisi asli saya dari dulu. Tapi mungkin pelatih melihat potensi lain. Lagi pula di posisi gelandang bertahan sudah lama ada Hariono,” kata Agung.

Di ajang Menpora Cup 2013 beberapa bulan lalu, Djanur sempat menurunkan Agung dan Sigit bersamaan. Dua pemain muda ini menggantikan duet Supardi dan M Ridwan di sisi kanan permainan Pangeran Biru. Hasilnya, cukup memuaskan. Terbukti dengan banyaknya apresiasi dari Bobotoh pada permainan keduanya.

“Kalau duet sama Sigit memang lebih enak karena seusia. Jadi dalam komunikasi di lapangan bisa lebih lepas. Kalau sama senior kadang suka ada sedikit perasaan canggung. Tapi kalau sampai dipatenkan sebagai pengganti duet M Ridwan-Supardi, sepertinya belum ke sana,” kata Agung.

Djanur sendiri mengakui penampilan duo pemain muda ini di Menpora Cup 2013 menjadi referensi tambahan bagi tim pelatih. Bahkan dia mengaku memiliki kepercayaan tambahan untuk Sigit dan Agung.

 “Penampilan bagus di Menpora Cup menjadi penilaian tersendiri saya buat mereka. Di musim depan, sepertinya saya tidak akan ragu lagi menurunkan Sigit dan Agung jika memang tim membutuhkan pemain lain,” ucap Djanur.  [okezone]


  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Post a Comment

Item Reviewed: Pemain Muda Persib Harus Bersaing Dengan Seniornya Rating: 5 Reviewed By: Safara